|

Soal Dana Desa, Oknum Camat Darulhasanah Agara Disorot


hariancentral.net | Kutacane :  Nama Hayadun.S.Sos.Camat Darulhasanah Kabupaten Aceh Tenggara(Agara).Kembali Mencuat ke publik.

  Modus yang sama.Hayadun selaku Camat Setempat.Lagi-lagi tercium diduga telah menyalahgunakan Jabatannya untuk memperkaya diri dan Golongan melalui Pungutan Liar(Pungli).Pada setiap kepala desa di bawah Naungannya.

  Tidak tanggung-tanggung.Oknum Kecamatan diduga memasang bandrol dengan harga yang pantastik pada setiap Proses Penarikan dana desa mencapai jutaan Rupian setiap penarikan.

 Diduga  Tradisi Pungli yang terus kian menjadi.Membuat Oknum kepala desa dan Perangkat desa di kecamatan Darulhasanh. Geram"

 Pasalnya"Dampak kerugian kepala desa Tidak sampai sebatas Dana Pelicin untuk  Rekomendasi dari Kantor kecamatan  saja.Bahkan Parahnya"Setelah dana desa di Tarik oleh Kepala desa dan bendahara.Oknum Camat kembali mendesak pihak Pemerintah desa agar  secepatnya  menyetor.2.500.000.

  Berbagai Pihak.Meminta kepada PJ.Bupati Agara untuk secepatmya mencopot Jabatan Camat Darulhasanah. 

 Pasalnya"Tindakan Pungli  yang di lakukan.Semakin menjadi.Tekanan dan Intervensi dari pihak Kecamatan telah menjadi Bumbrang pada setiap pihak kepala desa yang ada di Kecamatan Darulhasanah.

  Menyikapi isu yang berkembang.Media central telah berupanya melakukan komfirmasi melalui WahtSapp.Jum'at.19/4/2024.Ironisnya"Nomor yang di tuju oleh Central tidak dapat di hubungi.

  Melalui laman salah satu media onlein.Biro central terus memgumpulkan inpormasi.Media central berhasil mengutip Keterangan dari Camat setempat dari kompirmasi salah satu  media onlein.Sabtu malam.23 Maret.2024. Hayadun selaku camat.Berdalih tidak mengetahui  angka  yang di keluarkan oknum kepala desa.Namun Hayadun memastikan tidak ada Penyetoran dari Pihak Pemerintah desa pada setiap  Rekomendasi Pengajuan dana desa dari Pihak Kecamatan.Bahkan dirinya juga mengaku.Yang bekerja adalah stap.Dirinya selaku Camat hanya menanda Tangani Rekom pemgajuan.Jika ada pun.Mukin hanya pemberian sekedarnya.Tutur sang Camat.

  Di tempat terpisah.Sumber  central mengatakan juga mangatakan.PJ Bupati seharusnya buka mata dan telinga.Kasus Pungli ini sudah kerap sekali di bocorkan Oknum Pemerintah desa. Setiap tahun.Kasus pungli atas Tindak Tanduk Oknum camat Darulhasah selalu tercium.Artinya"Tindakan Camat ini benar-benar tidak di terima oleh kepala desa dan Perangkat desa. Oknum camat benar-benar tidak.ada Budaya Malu lagi. Untuk gerogoti dana desa milik masyarakat itu.

 Tindakan camat sudah lama menjadi buah bibir di kalangan masyarakat.Bahkan tidak sampai disitu saja.Jika ada acara mau pun kunjungan.Camat kerap sekali menyusahkan kepala desa.

 Selain tindak-tanduk pada anggaran desa.Para Stap kecamatan juga sudah lama kecewa atas Kepemimpinan sang Camat.Pasalnya.Anggaran yang ada  di kantor kecamatan setempat pun  diduga di Ciak oleh  Oknum camat.

 Seperti. Biaya makan Minum rapat.-

Dana Honorarium Tim Pelaksana Kegiatan dan Sekretariat Tim Pelaksana Kegiatan.Rp.39.600.000. 

 -Honorium Tim Pelaksana Kegiatan dan Sekretariat TIm Pelaksana Kegiatan.RP.9.500.000.

-Belanja Perjalanan dinas dalam kota.Rp.11 000.000.

-Belanja barang untuk dijual/Di serahkan kepada Masyarakar. RP.2.700.000

-Honorarium Nara sumber atau pembahas Moderator Pembawa Acaea dan Panifia.RP.13.320.000.Dan masih banyak dana yang seharusnya dapat di rasakan oleh para Stap.Ironisnya"Terkuras terus masuk ke kantong Pribadi.

 Dugaan Penyimpangan dana APBK itu sudah lama tercium oleh para stap.Kendati demikian.Para stap tidak berani Protes  apa lagi Bertayak Langsung Pada Camat.Tutur sumber menguraikan/Dar

Komentar

Berita Terkini