hariancentral-kutacane : Anggaran Dinas Perkim.Aceh 2025 terus menjadi sorotan Publik.
Berbagai Pihak semakin berharap.Institusi Penegak hukum agar secepatnya melakukan lidik pada setiap anggaran yang sudah di alokasikan pada dinas Perkim tersebut.
Pasalnya"Selain pihak terkait tidak transparan.Berbagai indikasi dugaan korupsi pun terus menjadi asumsi yang hangat dibincangkan .
Seperti.Pembangunan Rumah Layak Huni(RLH) Tahun 2025 di kabupaten Aceh Tenggara.
(agara).
Belum diketahui pasti.Apaka kegiatan Proyek RLH itu merupakan pokir anggota DPRA atau bukan.
Namun.Media central bersama LSM Tipikor secepat nya akan melayangkan surat guna memastikan berbagai anggaran sumber dana APBA tahun 2025 tersebut.
Selain menyangkut Kegiatan RLH.Ada beberapa anggaran melalui dinas Perkim Aceh yang akan kita pertayakan juga.Tandas Jupri Yadi Ketua LSM Tipikor.Rabu.(5/11/2025).
Sangat disayangkan.Nama Politisi dari partai Demokrat.Anggota DPRA.Bapak Nurdiansyah tidak dapat dihubungi oleh media central.Guna mendapat klarifikasi menyangkut nama beliau yang santer disebut-sebut sebagai pemilik pokir.
Ada yang mengatakan pokir pak Nurdiansyah.Ada juga yang mengatakan,bukan pokir pak Nurdiansyah.Namun beliau meminta kepada dinas Perkim Aceh agar kegiatan tersebut dapat juga di realisasikan untuk aceh tenggara.
Tertutup nya Inpormasi dari pihak dinas perkim Aceh Membuat inpormasi itu masih simpang siur.
Diharapkan.APH dapat melakukan Lidik.Pastikan segala kegiatan sumber dana APBA melalui dinas Perkim Aceh dapat berjalan maksimal jauh dari tindakan pidana korupsi kolusi dan Nevotisme(KKN).Harap Jupri Yadi bersama media centarl/Dar
