Pakpak Bharat – Central : Operasi pasar murah yang di selenggarakan oleh Perumda Pakpak Agro Lesrtari mendapat sambutan positif dari masyarakat. Warga merasa terbantu dengan harga bahan pokok yang relative lebih murah dibandingkan harga di pedagang pasar tradisional.
Salah satu warga yang disambangi awak Harian Central, saat di pasar Klohi Salak, (kamis, 11/12/2025) yang merasakan manfaatnya adalah berru Banurea (48) warga Desa Boangmanalu Kecamatan Salak Kabupaten Pakpak Bharat mengatakan bahwa Ia mengetahui adanya pasar murah ini dari informasi yang didapatkan dari Media sosial Perumda Pakpak Agro Lestari.
“Saya tadi beli beras, telur dan minyak goreng. Harganya lebih murah dibanding pasar. Sangat membantu, apalagi menjelang Natal dan Tahun Baru seperti sekarang ini. Semoga kegiatan seperti ini bisa sering diadakan,” ujar berru Banurea
Antusiasme warga terhadap pasar murah ini cukup tinggi, terbukti dari cepatnya stok bahan pokok yang tersedia habis terjual, seperti telur, Gula dan minyak goreng.
Direktur Perumda Pakpak Agro Lestari, Dr. Mazmur S Rumapea, SH, MH melaui Manager Operasional Perumda Pakpak Agro Lestari, Jontra Sihite, S.Psi menjelaskan bahwa operasi pasar murah ini merupakan bagian dari intervensi Pemerintah Kabupaten Pakpak Bharat untuk menstabilkan harga sembako di pasaran jelang Natal dan akhir tahun juga menjaga ketersediaan sembako saat kelanggkaan BBM seperti yang terjadi sekarang ini.
“antusiasme warga terlihat luar biasa, informasi mengenai pasar murah ini telah disebarluaskan melalui laman resmi facebook Pakpak Agro Lestari. Pada kesempatan ini kami menyiapkan berbagai kebutuhan bahan pokok antara lain, Beras, Telur, Minyak goring dan Gula Pasir” kata Jontra Sihite.
“Operasi Pasar murah ini rencananya bakal terus berlanjut selama bulan desember 2025 di beberapa kecamatan yang ada di Kabupaten Pakpak Bharat. Dengan adanya pasar murah ini, Pemerintah Kabupaten Pakpak Bharat melalui Perumda Pakpak Agro Lestari berharap dapat meringankan beban masyarakat dalam memenuhi kebutuhan pokok terutama menjelang Natal, Tahun baru dan Kelangkaan BBM.” Ujar Jontra.
