Tebing Tinggi, Harian Central.net:Diduga dana pembuatan bak sampah di Tanjung Marulak Hilir "dicatut" lurah.
Sulitnya wartawan menelusuri dana yang jadi sorotan beberapa warga di Kelurahan Tanjung Marulak Hilir, Kec. Rambutan, Kota Tebing Tinggi, Jumat (12/9/2025), menyebabkan wartawan harus menggali informasi dari berbagai sumber akan bangunan bak sampah sekitar tinggi 1 meter lebar 1 meter dannpanjang 1,5 meter itu. Beberapa warga menduga Lurah "mencatut" dana peruntukan bak sampah tersebut. Ketika Harian Central mempertanyakan berapa dana pembuatan bak sampah tersebut Lurah bernama Suwarni mengatakan bahwa ia bukan tukang bangunan. Ia mengatakan penerima uang bukan dirinya. Ia tidak pernah menerima 15 juta TJSL dari PKS Rambutan. Suwarni tidak.mau menjelaskan hal yang sebenarnya secara transparan melalui media.
Sementara hasil penelusuran wartawan bahwa Suwarni meneken proposal yang sampai ke PKS Rambutan 27 Maret 2025. TJSL (CSR) diberikan 22 Juli 2025 di Sei Karang, Suwarni sebagai Lurah salah satu penerima manfaat dari 40 lainnya langsung hadir menerima TJSL tersebut. Sebagaimana rilis PTPN IV reg 2 besaran TJSL adalah kucuran dana Rp 10 juta. TJSL berbentuk uang tersebut sesuai proposal yang diajukan membuat bak sampah yang mana warga menduga dana untuk 2 bak sampah itu tidak ssmpai Rp 10 juta. Namun Suwarni berkilah bahwa ia tidak menerima uang melainkan warga. Bangunan bak sampah setinggi 1 meter di lingkungan 2 dan 3 itu terlalu mahal menurut warga. Warga berharap Lurah transparan dalam mengelola anggaran, sebab lurah yang akan menjalani pensiun tersebut seharusnya meninggalkan rekam jejak yang baik kepada warga Tanjung Marulak Hilir . (Asmi)
